LAMPUNG TENGAH (IP) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Tengah melalui Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan (Diskopdag) UPTD Plaza Bandar Jaya (PBJ) berencana menata pedagang di dua Pasar Tradisional dan Plaza Bandarjaya, kelolaan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penataan pasar ini bertujuan agar pedagang seluruhnya bisa masuk ke dalam gedung pasar, baik itu dipasar tradisional maupun Plaza Bandarjaya.
Kepala UPTD Pasar Bandarjaya hendri irawan yang mendampingi Kepala Dinas koperasi UKM dan Perdagangan (Diskopdag) Lampung Tengah, Genta surimuda mengatakan, saat ini Pasar Bandarjaya masuk dalam tahap persiapan pembenahan, dan sudah dianggarkan ditahun 2023 ini, Pasar Bandarjaya akan melalui renovasi secara bertahap. Misalnya untuk jangka pendek, pembenahan dilakukan mulai dari pembuatan rak buat pedagang emperan yang ada di lorong Plaza Bandarjaya.
“Tapi untuk pembangunan kali ini akan fokus pada penyediaan rak buat pedagang emperan, dan pembenahan pasar tradisional yang akan direnovasi, pasar tradisional Ini akan menampung pedagang yang masih berada di luar agar semua bisa masuk dan mendapat tempat berdagang tidak diemperan jalan, renovasi untuk menampung PKL. Nanti dijebol dinding yang menghadap kejalan sudirman dan menghadap keplaza supaya terang dan luas”. ujar hendri kepada media, Selasa (16/5/2023).
Pemkab telah merencanakan pembangunan jangka menengah dan jangka panjang Pasar Bandarjaya yakni sebagai rencana jangka panjang, nantinya akan terdapat pembenahan di lantai 2 buat berdagang UMKM dan karang taruna sekampung tengah agar lantai 2 bisa bermanfaat.
“Sehingga pengunjung mudah berbelanja hingga ke lantai 2 Pedagang tidak perlu khawatir, pengunjung akan tertarik belanja sampai ke lantai teratas,” terangnya.
“Namun renovasi seperti penambahan petak kios dan penertiban PKL dilakukan secara bertahap atau berkesinambungan. Pasalnya ada prosedur yang harus dipatuhi, pembenahan pasar bandarjaya ini sesuai dengan arahan dan petunjuk bupati Lampung tengah” Pungkas Hendri. (Febri)