Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the og domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/n1561825/public_html/inspirasipublik.com/wp-includes/functions.php on line 6121
Jenderal TNI Buktikan Semangat Belajar di Usia Matang, Raih Gelar Magister di Darmajaya – INSPIRASIPUBLIK.COM

Jenderal TNI Buktikan Semangat Belajar di Usia Matang, Raih Gelar Magister di Darmajaya

DWI PARWATI

BANDARLAMPUNG (IP) – Mantan Komandan Korem 043/Garuda Hitam, Brigadir Jenderal TNI Iwan Ma’ruf Zainudin, resmi menyandang gelar magister dari Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya. Ia diwisuda dalam prosesi Wisuda ke-39 yang digelar di Gedung Bagasraya, Rabu (9/7/2025).

Perwira tinggi TNI AD yang kini menjabat sebagai Komandan Resimen Siswa Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat (Secapa AD) tersebut menyelesaikan pendidikan melalui Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) pada Program Studi Magister Manajemen di IIB Darmajaya.
“Pendidikan adalah proses seumur hidup. Di medan perang, kita membutuhkan strategi, dan strategi terbaik lahir dari ilmu,” ujar Brigjen Iwan.

Keputusannya melanjutkan studi pascasarjana didasari oleh kebutuhan untuk menghadapi tantangan pertahanan di era digital. Menurutnya, pemimpin militer perlu memahami teknologi, manajemen modern, dan kepemimpinan yang adaptif. “Saya ingin memberi contoh kepada prajurit muda bahwa terus belajar bukan kelemahan, melainkan kekuatan,” katanya.

Meski menjalankan tugas berat sebagai perwira tinggi TNI, Brigjen Iwan tetap disiplin mengikuti perkuliahan dan menyelesaikan seluruh tugas akademik. Semangat dan komitmennya menjadi inspirasi tersendiri di lingkungan kampus.

Rektor IIB Darmajaya, RZ. Abdul Aziz, ST., MT., PhD memberikan apresiasi atas pencapaian Brigjen Iwan. “Beliau bukan sekadar lulusan, tapi juga simbol inspirasi. Kehadirannya memperkuat pesan bahwa Darmajaya terbuka bagi siapa saja yang ingin bertumbuh,” ujarnya. Brigjen Iwan membuktikan bahwa pendidikan tinggi bukan milik generasi muda semata. Ia menjadi teladan bahwa tak ada kata terlambat untuk belajar, bahkan bagi seorang jenderal sekalipun.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *